Sabtu, 11 Juni 2011

10 Burung Surga Paling Indah Didunia

Ada lebih dari tiga lusin
spesies dalam keluarga
Paradisaeidae, atau lebih
dikenal dengan bird of
paradise. Ada sekitar 13
Genus dari burung-burung ini dan yang paling terkenal
adalah anggota genus
Paradisaea.

Di Indonesia kita
menyebutnya dengan burung
cendrawasih. Bercirikan
dengan warna yang
mencolok dan cerah, bulu
berwarna kuning, biru, merah, dan hijau. Dengan warna-
warna yang demikian mereka
menjadi burung paling indah
dan menarik di dunia,
sehingga disebut sebagai
burung dari surga. Burung cendrawasih banyak
ditemukan di Papua atau
Papua Nugini dan pulau-pulau
sekitarnya, termasuk juga
Australia Timur. Sayangnya
keberadaan burung ini semakin berkurang seiring
dengan banyaknya
perburuan liar yang tidak
bertanggung jawab.


1. LESSER BIRD OF
PARADISE (PARADISAEA
MINOR)

The Lesser bird of paradise
dikenal dengan nama
Cendrawasih kuning kecil.
Burung ini berukuran sedang
dengan panjang sekitar 32
cm, berwarna merah-coklat dengan mahkota kuning dan
punggung atas kuning
kecoklatan. Burung jantan memiliki
tenggorokan berwarna
zamrud-hijau tua, sepasang
ekor panjang dan dihiasi
dengan bulu hiasan sayap
yang berwarna kuning di daerah pangkal berwarna
putih di daerah luarnya. Burung betina berukuran
lebih kecil dari burung jantan,
memiliki kepala berwarna
coklat tua, dada berwarna
putih dan tanpa dihiasi bulu-
bulu hiasan. Daerah penyabaranya meliputi
seluruh hutan bagian utara
Papua Nugini, dan pulau-
pulau di dekat Misool dan
Yapen.

2. RAGGIANA BIRD OF
PARADISE (PARADISAEA
RAGGIANA)

The Raggiana bird of
paradise dikenal juga dengan
nama Count Raggi’s bird of paradise. Burung ini juga
yang paling dikenal sebagai
burung Cendrawasih. Habitat
burung ini terdistribusi
secara luas di Pulau Irian
selatan dan timur laut. Memiliki panjang 34 cm
panjang, berwarna merah-
coklat keabu-abuan, iris
kuning dan kaki berwarna
cokelat keabu-abuan. Burung
jantan memiliki mahkota kuning, tenggorokan zamrud-
hijau tua dan kerah kuning di
antara tenggorokan. Warna bulu sayap bervariasi
dari merah ke jingga
tergantung subspesies.
Burung betina berukuran
lebih kecil dari burung jantan,
dengan muka berwarna coklat dan tidak punya bulu-
bulu hiasan.

3. ASTRAPIA RIBBON-
TAILED (ASTRAPIA
MAYERI)

Ini adalah salah satu burung
cendrawasih yang paling
spektakuler. Namanya
Astrapia Ribbon-tailed dan
memiliki bulu ekor terpanjang
dalam kaitannya dengan ukuran tubuh, panjangnya
mencapai lebih dari tiga kali
panjang tubuhnya. Panjang burung dewasa
mencapai 32 cm dengan
ekor burung jantan yang bisa
mencapai 1 meter. Burung
jantan memiliki warna hitam
dan hijau zaitun sedangkan burung betina berwana
coklat. Burung jantan memilki
ekor panjang berbentuk pita
berwarna putih. Daerah
penyebarannya ada di bagian
tengah Pulau Irian.

4. BLUE BIRD OF
PARADISE (PARADISAEA
RUDOLPHI)

Namanya mengingatkan
nama salah satu angkutan
Taksi di Indonesia. Burung ini
berukuran sekitar 30 cm,
berwarna hitam, iris warna
coklat gelap, kaki abu-abu. Burung jantan dihiasi dengan
bulu sayap dengan dominasi
warna ungu biru . Sehingga
disebut juga dengan
Cendrawasih Biru. Blue Bird of Paradise adalah
burung endemik Papua
Nugini. Daerah
penyebarannya meliputi
pegunungan tenggara Papua
Nugini.

5. RIFLEBIRD PARADISE
(PTILORIS PARADISEUS)

Kalau anda pernah melihat
film Planet Earth, maka
anda akan melihat burung ini.
Burung ini memiliki panjang
sekitar 30 cm dengan
burung jantan berwarna hitam dengan warna-warni
mahkota biru kehijauan, kaki
hitam, iris coklat gelap dan
mulut kuning. Burung betina
jenis ini berwarna coklat
zaitun. Merupakan endemik di
Australia timur, Riflebird
juga tersebar di hutan hujan
di New South Wales dan
pusat Queensland. Burung
jantan dapat mengembangkan sayapnya
dan memamerkannya seraya
bergerak ke kanan dan ke
kiri di hadapan burung betina
untuk memikat mereka.

6. RED BIRD OF
PARADISE (PARADISAEA
RUBRA)

Kita menamakannya
Cendrawasih Merah, panjang
sekitar 33cm berwarna
kuning dan coklat, serta
berparuh kuning. Burung
jantan dewasa bisa mencapai 72cm termasuk
bulu-bulu hiasannya yang
berwarna merah darah
dengan ujung berwarna putih
pada bagian sisi perutnya. Bulu muka berwarna hijau
zamrud gelap dan diekornya
terdapat dua buah tali yang
panjang berbentuk pilin
ganda berwarna hitam.
Burung betina berukuran lebih kecil dari burung jantan,
dengan muka berwarna
coklat tua dan tidak punya
bulu-bulu hiasan.
Merupakan endemik dari
Indonesia, Cendrawasih Merah hanya ditemukan di
hutan dataran rendah pada
pulau Waigeo dan Batanta di
kabupaten Raja Ampat,
provinsi Irian Jaya Barat.

7. LAWES’S PAROTIA (PAROTIA LAWESII)

Parotia lawesii berukuran
sedang sampai dengan 27
cm). Daerah penyebarannya
meliputi hutan pegunungan di
tenggara dan timur Papua
Nugini. Burung jantan memiliki warna
hitam dengan kening putih,
warnawarni tengkuk biru
ungu dan emas bulu dada
hijau. Dihiasi dengan tiga
kawat hias kepala dari belakang setiap mata dan
memanjang mengapit bulu
yang berwarna hitam.
Burung betina berwarna
coklat dengan kepala burung
gelap, iris kuning dan gelap.

8. KING OF SAXONY BIRD
OF PARADISE
(PTERIDOPHORA
ALBERTI)

King of Saxonyi adalah
sejenis burung pengicau
berukuran kecil, dengan
panjang sekitar 22cm.
Burung jantan dewasa
mempunyai bulu berwarna hitam dan kuning tua,
dikepalanya terdapat dua
helai bulu kawat bersisik
biru-langit mengilap seperti
panji yang panjangnya
mencapai 40cm dan dapat ditegakkan pada waktu
memikat betina. Oleh
karenanya burung ini
dimakan Cendrawasih Panji. Bulu mantel dan punggung
tumbuh memanjang
berbentuk tudung berwarna
hitam. Iris mata berwarna
coklat tua, kaki berwarna
abu-abu kecoklatan dan paruh berwarna hitam
dengan bagian dalam mulut
berwarna hijau laut. Burung betina berwarna
abu-abu kecoklatan dengan
garis-garis dan bintik gelap.
Betina berukuran lebih kecil
dari burung jantan dan tanpa
dihiasi mantel atau bulu kawat hiasan. Daerah
penyebarannya ada di hutan
pegunungan pulau Irian.

9. WILSON’S BIRD OF PARADISE (CICINNURUS
RESPUBLICA)

Wilson’s Bird of Paradise berukuran lumayan kecil
sampai dengan 21 cm. Burun
jantan adalah berwarna
merah dan hitam dengan
jubah kuning di leher, mulut
hijau muda, kaki biru dan dua bulu ekor berwarna ungu
yang melengkung. Semetara
itu betina berwarna
kecoklatan dengan mahkota
biru. Merupakan endemik
Indonesia, dengan daerah
penyebaran di bukit dan
hutan hujan dataran rendah
Kepulauan Waigeo dan
Batanta dari Papua Barat.

10. PRINCESS
STEPHANIE’S ASTRAPIA (ASTRAPIA STEPHANIA)

Stephanie Astrapia
berukuran sekitar 37 cm,
burung ini berwarna hitam
dengan warna-warni kepala
biru-hijau dan ungu, disamping
itu memiliki bulu ekor panjang hitam keungunan. Burung betinanya berwarna
coklat gelap dengan kepala
hitam kebiruan. Habitat
aslinya ada di pegunungan di
pusat dan timur Papua
Nugini.
terselubung.blogspot.com/2010/06/10-burung-surga-terindah.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar